MAKASSAR– Akhir-akhir ini hangat isu tentang kotak kosong di perhelatan pemilihan gubernur sulawesi selatan mendatang
Seperti yang diketahui bahwa sudah ada beberapa calon kandidat yang mendapat dukungan dari berbagai partai politik
Alumni PMII Makassar, Sutrisno angkat bicara soal isu santer tersebut bahwa salah satu kandidat seperti ingin memborong semua partai politik tanpa memberikan ruang kepada lawan politiknya
“Melihat kondisi yang berkembang, sepertinya demokrasi pilgub di Sulawesi Selatan saat ini akan mengarah pada dinamika terburuk sepanjang sejarah,” Ungkap Sutrisno
Lanjut Alumni PMII Makassar, masyarakat ingin melihat calon pemimpin yang dilahirkan atas dasar demokrasi yang beradab dan sehat, jika memang kotak kosong terjadi nantinya maka sewajarnya seluruh rakyat Sulawesi Selatan melakukan perlawanan untuk menumbangkan calon tunggal. (*)

